Ruang Kolaborasi-Pembelajaran Sosial dan Emosional
Pembelajaran Sosial dan Emosional telah menginjak pada tahap Ruang Kolaborasi. Pada tahap ini, CGP diminta menyusun ide penerapan 5 Kompetensi Sosial dan Emosional ⟮KSE) yang akan dilakukan di sekolah.
Berikut ini hasil diskusi tentang ide penerapan 5 kompetensi sosial yang akan dilakukan di sekolah.
KSE yang dikembangkan | Cara Penerapan | Bentuk Penerapan Pembelajaran Sosial Emosional | Yang Dilakukan Guru | Hal penting yang harus disampaikan kepada murid |
---|---|---|---|---|
Kesadaran Diri | Mengintegrasikan Kompetensi Sosial Emosional (KSE) ke dalam praktik mengajar guru dan gaya interaksi dengan murid | Memberikan pemahaman, penghayatan dan kemampuan untuk mengelola emosi | Mengajak siswa untuk mendengarkan, berpikir, merenung, dan menjawab ‘3 mengapa’ ketika siswa terlihat kurang fokus belajar | Misal: ‘mengapa saya tidak fokus?’ Karena saya penat. ‘Mengapa saya penat?’ Karena udara kurang segar. ‘Mengapa udara kurang segar?’ Karena jendela tertutup. Bukalah jendela, ambil napas dalam dalam, rasakan sejuknya udara |
Pengelolaan Diri | Mempengaruhi pola pikir murid tentang persepsi diri, orang lain dan lingkungan | Menetapkan dan mencapai tujuan positif | Guru meminta siswa menggambarkan kekuatan, kelemahan, dukungan yang dimiliki siswa, dan visi ke depan dalam media yang disukai siswa, kemudian memajangnya | Melalui penggambaran kekuatan, kelemahan, dukungan yang dimiliki siswa, dan visi ke depan, kita belajar untuk mengelola diri, fokus pada tujuan yang diinginkan dengan bekal kekuatan dan daya dukung |
Kesadaran Sosial | Mempengaruhi pola pikir murid tentang persepsi diri, orang lain dan lingkungan | Merasakan dan menunjukkan empati kepada orang lain | Meminta siswa menonton film, kemudian menggambarkan perasaan yang muncul dalam diri | Hayati alur cerita yang disajikan, dalami peran setiap tokoh, dan petik pesan moral yang disampaikan. Tempatkan diri sebagai tokoh utama. Apa yang dirasakan? |
Kesadaran Sosial | Mempengaruhi pola pikir murid tentang persepsi diri, orang lain dan lingkungan | Merasakan dan menunjukkan empati kepada orang lain | Meminta siswa menonton film, kemudian menggambarkan perasaan yang muncul dalam diri | Hayati alur cerita yang disajikan, dalami peran setiap tokoh, dan petik pesan moral yang disampaikan. Tempatkan diri sebagai tokoh utama. Apa yang dirasakan? |
Keterampilan Relasi | Mempengaruhi pola pikir murid tentang persepsi diri, orang lain dan lingkungan | Membangun dan mempertahankan hubungan yang positif | Guru menjelaskan teknis kegiatan, meminta siswa membawa kebutuhan bahan sesuai kemampuan, untuk diolah menjadi masakan khas Bali (lawar) | Dengan kerja sama, pembagian tugas, saling memahami, dan saling melengkapi, hal-hal kecil akan menjadi produk yang bisa dinikmati semua orang |
Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab | Mengubah kebijakan dan ekspektasi sekolah terhadap murid | Membuat keputusan yang bertanggung jawab | Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan, yaitu mengelola laundry sekolah, siswa diminta membentuk pengurus, menyusun RAB, piket, dan pertanggungjawaban | Dengan mengelola kegiatan secara mandiri, di tengah padatnya aktivitas belajar, siswa belajar mengambil keputusan yang tepat dan bertanggung jawab dalam menghadapi masalah yang muncul |
Dalam tampilan presentasi, berikut hasil diskusi yang kami lakukan.
Post a Comment for "Ruang Kolaborasi-Pembelajaran Sosial dan Emosional"